Pembuat | Toyota |
---|---|
Produksi | 1985–1999 |
Pendahulu | Mesin K Toyota (sampai model 1.3 L) |
Penerus | Mesin SZ (for 1.0 L and 1.3 L models) Toyota NZ engine (for 1.3 L and 1.5 L models) |
Konfigurasi | mesin 4 silinder segaris |
Campuran blok silinder | Besi Tuang |
Campuran kepala silinder | Aluminium paduan |
Valvetrain | SOHC, DOHC |
Turbocharger | In some versions |
Sistem bahan bakar | Carbureted, Fuel injected |
Tipe bahan bakar | Gasoline |
sistem pendinginan | Water-cooled |
Keluaran tenaga | 55–133 hp (41–99 kW) |
Keluaran torsi | 72–127 lb⋅ft (98–172 N⋅m) |
Keluarga Mesin E Toyota adalah sebuah seri mesin 4 silinder segaris buatan Toyota . Mesin seri E menggunakan Timing belt bukan rantai keteng seperti Mesin K Toyota. Mesin seri E adalah mesin katub multi pertama dari Toyota yang didesain untuk penggunaan sehari-hari yang ekonomis dan praktis (bukan untuk performa). Seperti mesin toyota pada era yang sama , blok mesin E terbuat dari besi tuang dan silinder head dari aluminium paduan. Mesin E lebih ringan daripada mesin toyota sebelumnya karena desain crankshaft berongga , coran silinder head yang lebih tipis dan juga beberapa pengurangan di bagian pendukung dan dibagian mesin itu sendiri. Versi berkaburator mendapatkan karburator venturi variabel desain baru. Semua perubahan ini meningkatkan keekonomisan dan emisi.[1] Anghota keluarga mesin E ini bervariasi mulai dari 1.0 L sampai 1.5 L. Keluarga Mesin E menggantikan keluarga Mesin K Toyota. Banyak bagian dari keluarga mesin E bisa dipertukarkan satu sama lain.